
Warga sipil itu ditangkap pada hari Rabu (12/8) selama operasi penyergapan di desa Barta'a Al shrkyia, Arraba, dan Zabobaa, dekat Jenin, Tepi Barat.
Militer Zionis itu mengklaim bahwa tahanan yang dengan paksa mereka tangkap itu adalah aktivis buronan dan dibawa ke penjara untuk diintrogasi.
Ratusan penduduk Palestina di Tepi Barat, termasuk para remajanya, sering menjadi sasaran penculikan tentara Yahudi sejak beberapa bulan lalu.
Sejauh ini, menurut laporan, telah ada ribuan orang Palestina, termasuk perempuan dan anak-anak, yang ditahan di penjara Israel dan ada dalam kondisi yang sangat mengenaskan./arrahmah.
0 komentar:
Posting Komentar