30 Ribu Jamaah Haji Indonesia Padati Nabawi

WARTAISLAM.COM- Satu per satu kelompok terbang jamaah haji asal Indonesia tiba di Madinah. Total hingga saat ini sekira 30 ribu jamaah yang sudah datang di Madinah. Mereka pun langsung mengerjakan amalan sunah arbain di Masjid Nabawi.

Arbain adalah salat 40 waktu yang dikerjakan secara berturut-turut berjamaah di Masjid Nabi tersebut. Jika 40 waktu maka waktu yang dibutuhkan bagi jamaah adalah delapan hari untuk melaksanakan arbain. Rata-rata memang masa tinggal jamaah haji Indonesia antara delapan hingga sembilan hari.

Berdasarkan data dari Siskohat Daerah Kerja Madinah hingga Minggu (16/10/2010) siang waktu setempat, sudah terdapat sekira 30.155 jamaah haji asal Indonesia.

Terakhir, kelompok terbang (keloter) yang masuk ke Bandara King Abdul Azis Jeddah adalah embarkasi Banjarmasin kloter dua. Sedangkan di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMAA) Madinah, embarkasi Solo kloter 12.

Dari total jamaah tersebut, ada sekira 21 jamaah haji Indonesia yang dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia hingga Sabtu kemarin. Tiga jamaah meninggal di Tanah Suci, yakni atas nama Siswanto embarkasi Medan kloter satu, Sudarmin bin Adam (55) embarkasi Banda Aceh kloter dua dan Mutamimah binti H Sueb (65) kloter enam JKS dan wafat di RS Al Anshor Arab Saudi.

Jamaah haji yang nyasar saat ingin kembali ke pemondokan juga cukup banyak. Tercatat, ada sekira 45 jamaah hingga Minggu pagi. Sementara dua jamaah menjadi korban kriminalitas di sekitar Masjid Nabawi. Dua nama tersebut adalah, Husain Arsyad Do'a embarkasi Ujung Pandang dua yang kehilangan uang Rp3 juta dan Dolla Tanjung yang kehilangan uang Rp10 juta plus 1.500 riyal.

Jadi bagi para jamaah haji selain khusyuk beribadah juga berhati-hati terhadap aksi kriminalitas yang ada.

1 komentar:

donix mengatakan...

thank untuk info nya..

Posting Komentar